
Bhasmasura mulai berkeliaran di sekitar alam semesta dan menggunakan kekuasaannya. Bhasmasura menakut-nakuti orang dan berkata, "Lihatlah kekuatan yang aku miliki! akan aku bakar semua sampai mati! "Orang-orang akan berteriak minta tolong," Selamatkan aku! Selamatkan aku! "Tapi, siapa pun yang menyentuhnya akan dibakar menjadi abu.
Setelah Bhasmasura menjadi begitu ganas, ia memutuskan untuk menantang Dewa Siva. Bhasmasura berkata kepada Dewa Siva, "Aku akan menggunakan kekuatan yang Anda berikan. Ha Ha Ha!.
" Saya keliru memberi kekuatan itu kepadamu "Kata Dewa Siwa.
Dewa Vishnu melihat bahwa Dewa Siva dalam kesulitan. Oleh karena itu, ia datang menyelamatkannya. Ia mengambil bentuk sebagai wanita cantik, Mohini, dan berdiri di tengah jalan. Bhasmasura melihatnya dan terpesona oleh kecantikan Dewi Mohini. Dia berkata, "Wow! ada seorang wanita cantik. Hey! Anda harus menikah denganku. "lalu Mohini berkata," Aku akan menikah denganmu, tetapi hanya dengan satu syarat. "
Mohini berkata, "Kamu harus menari mengikuti cara ku menari." Sambil berdansa Bhasmasura tanpa sadar ia meletakkan tangan kanannya sendiri di kepalanya sendiri. Dia mulai berteriak, "O... tidak! O......Panas! O....Aku mulai terbakar! "Dalam hitungan detik, Bhasmasura terbakar menjadi tumpukan bhasma (abu).
Dewa Vishnu melihat bahwa Dewa Siva dalam kesulitan. Oleh karena itu, ia datang menyelamatkannya. Ia mengambil bentuk sebagai wanita cantik, Mohini, dan berdiri di tengah jalan. Bhasmasura melihatnya dan terpesona oleh kecantikan Dewi Mohini. Dia berkata, "Wow! ada seorang wanita cantik. Hey! Anda harus menikah denganku. "lalu Mohini berkata," Aku akan menikah denganmu, tetapi hanya dengan satu syarat. "
Mohini berkata, "Kamu harus menari mengikuti cara ku menari." Sambil berdansa Bhasmasura tanpa sadar ia meletakkan tangan kanannya sendiri di kepalanya sendiri. Dia mulai berteriak, "O... tidak! O......Panas! O....Aku mulai terbakar! "Dalam hitungan detik, Bhasmasura terbakar menjadi tumpukan bhasma (abu).
Moral: Orang-orang yang menentang Tuhan karena ego mereka berakhir di situasi yang sama seperti Bhasmasura. Oleh karena itu, jangan pernah menjadi egois, terutama di depan Tuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar